0
0
Otoritas, Jakarta | Bola panas Revisi RUU KPK berhasil di kontrol dengan baik oleh presiden, itulah sosok jokowi, seakan akan beliau mencoba mengingatkan lagi kepada semua elit, bahwa beliau menghargai proses. Mungkin mereka lupa dengan kisah baiq nuril, di saat itu pak jokowi benar benar menunjukan pentingnya sebuah proses dalam negara ini.
Dari semua yang beliau lakukan terutama dalam Mencermati Revisi RUU KPK, beliau melakukannya lagi, menunjukkan bagaimana sebuah proses harus dijalani.
Dalam 4 hal yang ditolak oleh presiden, kental dengan makna independensi, kesamaan hak berbuat untuk negara, HAM, kerahasiaan dan akuntabilitas yang menyangkut harta kekayaan pejabat negara serta kekuatan penegakan hukum anti korupsi dalam hal dakwahan.
Point point yang lain yang tidak presiden tolak dengan menambahkan catatan sangat kental dengan monitoring, independensi, prosedur, serta kewenangan, menuju pemerintahan yang lebih baik.
BAHKAN dalam hal MONITORING tersimpan makna KETUHANAN, karena hanya TUHAN yang tidak bisa diawasi dan tidak boleh diawasi !!!, juga mengenai SP3, ini menyangkut nama baik tanpa melupakan waktu yang wajar baik buat KPK bekerja ataupun hak tersangka.
Dan presiden menampakkan kepemimpinan yang humanis terhadap status pegawai KPK. Tidak terlihat sama sekali upaya pelemahan lembaga anti ruswah tersebut.
Presiden hendak membawa KPK kepada era baru dimana Indonesia akan menuju negara maju dengan perputaran uang yang sangat besar.
Nampak tercermin harapan yang sangat besar dari presiden terhadap kinerja KPK kedepan. Yah Presiden Jokowi nampaknya sedang mempersiapkan INDONESIA menuju God Goverment, God Controling, God Monitoring by HumanRight and Accountable… Go go go my president….
Penulis : Denny Agiel Prasetyo
