Views: 426
0 0

Perekrutan PKD Panwascam Koja Diduga Terindikasi Terlibat Praktek KKN

Redaksi Otoritas
Views: 427
0 0
Read Time:1 Minute, 28 Second

Jakarta Utara, otoritas.co.id – Tahapan pembentukan badan Adhoc penyelenggara dan pengawas Pemilu 2024 sudah selesai. Bawaslu Kota Jakarta Utara telah menetapkan Pengawas Pemilu Kelurahan dan Desa atau PKD terpilih yang diumumkan di Kantor Panwascam dan media sosial Panwascam pada hari Sabtu (4/2/2023) lalu.

Ketua FKDM Kecamatan Koja Kota Administrasi Jakarta Utara, Nona Ameta menjelaskan, setelah melakukan investigasi, pihaknya mendapat temuan dugaan adapun beberapa orang yang telah ditetapkan menjadi anggota Pengawas Kelurahan/Desa Kecamatan terindikasi hasil praktek KKN (KORUPSI, KOLUSI dan NEPOTISME) dan ada terindikasi keterlibatan titipan/tekanan dari oknum dalam proses perekrutan PKD tingkat panwascam khususnya di kecamatan koja.

Menanggapi hal tersebut, Anggota FKDM se- kecamatan Koja, yang juga juru bicaranya Iwan Setiawan menyampaikan akan segera mendampingi FKDM se-kecamatan koja di Kecamatan koja perihal dugaan kecurangan tersebut akan kita laporkan ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). dan kami meminta Bawaslu Kota Administrasi Jakarta Utara segera

1. Memutar Video wawancara dari awal hingga akhir
2. Menganulir hasil ketetapan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD)
3. Memberhentikan oknum komisioner Panwascam KOJA
4. Menangguhkan pelantikan PKD terpilih kecamatan koja hingga masalah ini terselesaikan.

Lebih lanjut, Iwan Setiawan menyayangkan dan merasa kecewa atas adanya dugaan kecurangan tersebut, mengingat panwascam dan Bawaslu menjadi leading sektor penindakan pelanggaran dan pengawasan dalam bentuk pelanggaran di pemilu 2024.

“Akan tetapi di awal proses berjalannya pemilu 2024 netralitas panwascam koja kota administrasi jakarta utara di ragukan publik,” tuturnya.

Terakhir, Iwan Setiawan menambahkan, dengan adanya dugaan kecurangan tersebut sangat tidak berbanding lurus dengan jargon Bawaslu ‘Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu.

Hal inilah yang akan merusak citra panwascam koja kota administrasi jakarta utara dan Bawaslu Kabupaten kota administrasi Jakarta Utara, untuk itu kami akan secepatnya melayangkan laporan ke DKPP atas dugaan kecurangan dalam perekrutan PKD ini,” tukasnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Aspem Jakarta Barat Hadiri Pelantikan 56 Orang Panwaskel Se-Kota Adm.Jakarta Barat

  JAKARTA BARAT, OTORITAS.CO.ID – Asisten Pemerintahan, H.Firmannudin mewakili Walikota Jakarta  menghadiri acara Pelantikan dan Pembekalan Panitia Pengawas/ Kelurahan (Panwaskel se Kota adm Jakarta Barat, pada Pemilu serentak 2024, bertempat di Royal Palm Hotel  Senin (6/2/2023). Sebanyak 56  orang Panwaskel se Kota Jakarta barat  dilantik langsung oleh Ketua Badan Pengawas Pemilu […]

Subscribe US Now