0
0
Jakarta, Otoritas – Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) kota adm Jakarta Barat, H Iswadi SE meminta jajaran Fkdm Kecamatan maupun Kelurahan untuk membantu mengamankan tempat peribadatan Masjid maupun Gereja dan tempat ibadah lainya. Dengan ada nya Bom bunuh diri yang terjadi di Katedral Makasar, ditambah jelang Dateng nya bulan suci Ramadhan 1442 H/2021 M., agar kaum muslimin dapat menjalankan ibadah puasa hikmat, aman dan lancar tanpa kejadian-kejadian yang tidak diharapkan.
“Sesuai tugas dan fungsinya,FORUM KEWASPADAAN DINI MASYARAKAT( FKDM ) se-Jakarta barat yang berjumlah.474 orang, Iswadi meminta untuk melakukan pantauan dan pengamanan dan selalu berkoordinasi dengan pengurus RT/RW dalam rangka deteksi dini dan cegah dini,” katanya, kepada awak media saat dihubungi melalui Hp di kantor Sekretariat FKDM kota admistrasi Jakarta barat Senin (29/3/2021).
Ia Juga mengatakan , kasus pemboman yang terjadi di Gereja Katedral Makasar adalah tindakan biadab yang tidak bisa di telorir oleh siapapun, karena Bangsa Indonesia adalah bangsa yang majemuk sejak berdiri nya Republik ini, “kita selalu bergandeng tangan,memelihara dan membesarkan negri tercinta( Indonesia ,oleh karenanya saya mengutuk keras perbuatan tersebut,dan jangan kait-kaitkan kasus pemboman dengan agama,” ungkapnya.
Karena bangsa indonesia adalah bangsa yang paling teloren diantara bangsa- bangsa lain, Iswadi selaku ketua FORUM KEWASPADAAN DINI MASYARAKAT (FKDM) kota adm Jakarta barat, meminta pada anggota FKDM se-Jakarta barat yang berjumlah 474 untuk pro aktif dan lebih giat lagi memantau giat- giat di masyarakat dalam rangka deteksi dini kerawanan yang ada dimasyarakat khususnya wilayah Jakarta Barat. (Ltf)
