Views: 1024
0 0

KPKS Minta Wabup Jangan Alergi Kritikan dan harus intropeksi diri

Andi Andi
Views: 1025
0 0
Read Time:1 Minute, 31 Second

OTORITAS, JAILOLO – Ketua Komunitas Pemuda Kritis Susupu (KPKS) Abubakar Abiad menyampaikan klarifikasi atas kesalahan penggunaan nama Aliansi Pemuda Susupu (APS) saat mengkritisi kinerja Wakil Bupati Ahmad Zakirmando di media beberapa waktu lalu.


Abubakar kepada wartawan menyatakan, pada Sabtu (11/5/19) tadi, dirinya telah menghadiri panggilan Polres Halbar atas laporan Ketua Pemuda Susupu dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Dihadapan penyidik, Abubakar menyampaikan kekeliruannya dalam menggunakan APS saat berkomentar mengkritisi kinerja Wabup Halbar, karena yang sebenarnya dirinya menggunakan KPKS, namun terjadi salah penulisan redaksi dikolom pemberitaan.”Saya sudah menyampaikan klarifikasi ke Polres, karena salah mengguunakan nama, sebenarnya dalam kritikan wabup itu atas nama KPKS, namum yang tertulis APS,”ungkapnya kepada wartawan Sabtu (11/5/19).


Abubakar menambahkan, kritikan yang disampaikan kiranya dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi Wabup Halbar untuk menjalankan fungsinya sebagai Wakil Bupati, karena biaya yang timbul untuk memenuhi kebutuhan adalah uang rakyat yang harus diimbangi dengan kinerja Wabup.”Jadi kalau tidak bekerja, alangkah baiknya tinggalkan fasilitas negara, seperti mobil, rumah dinas dan fasilitas lainnya, sehingga rakyat tau bahwa wabup tidak lagi bekerja,”katanya.

Selama ini kata Abubakar, wabup hanya menduduki kediaman bupati, kemudian ke kantor hanya berdiam diri di ruangan tanpa ada aktifitas pengawasan. Bahkan tidak pernah melihat kondisi rakyat seperti apa. Lalu anggaran yang diterima setiap tahun ratusan juta itu dipergunakan untuk apa.”Ada perjalanan dinas dalam daerah maupun luar daerah, apakah digunakan atau tidak, kalau digunakan ouputnya apa,”cetusnya.


Abubakar berharap, kritikan yang ia sampaikan ke wabup halbar dijadikan sebagai bahan evaluasi untuk memperbaiki kinerja bukan memprofokasi sebagian pemuda untuk mendesak dan melaporkan warganya sendiri ke kantor Polisi. Padahal sebagai pablik figur harus pintar mengintropeksi diri, bukan malah alergi kritikan dan melaporkan orang yang mengkritik ke kantor polisi.

“Ini menunjukan Zakir bukan tipe pemimpin, karena pemimpin adalah orang tua rakyat, bukan sebaliknya pemimpin menjadikan rakyat sebagai musuh,” Tutupnya (ADB)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Apresiasi Masyarakat Terhadap Kesigapan TNI/POLRI Dalam Menjaga Kelancaran Pemilu 2019

Otoritas, kota sorong – Pemilihan umum (pemilu) 2019 telah melewati masa pemungutan suara. Situasi pada saat masa pencoblosan pun aman terkendali hingga pleno penetapan KPU. Ketua Dewan pimpinan wilayah papua barat ikatan media online indonesia Jhon Charles Imbiri pun mengapresiasi kesigapan TNI/POLRI dalam menjaga kelancaran kelancaran pemilu 2019 Menurutnya dua […]

Subscribe US Now